Gubernur NTT Dijadwalkan Buka Festival Dugong dan Al-Qur’an Tua di Alor

Wakil Bupati Alor Imran Duru, S.Pd
Wakil Bupati Alor Imran Duru, S.Pd

Kalabahi –

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat dipastikan hadir membuka acara Festival Dugong dan Al-Qur’an Tua di Kabupaten Alor.

Jadwal kedatangan Gubernur Viktor disampaikan Wakil Bupati Alor Imran Duru, S.Pd, usai membuka acara pembekalan KBPM Untrib Tahun 2020, Senin (27/7) di Kalabahi.

“Festival Dugong itu tanggal 29 Juli, kemudian tanggal 30 (Juli) itu Festival Al-Qur’an Tua. Jadi Pak Gubernur nanti datang ke Lembata, ke sini (Alor) tanggal 29 buka Dugong, esoknya ke Alor Besar buka Festival Al-Qur’an Tua,” kata Wabup Imran.

Baca juga: https://tribuanapos.net/2020/07/27/pemerintah-apresiasi-kbpm-untrib-tahun-2020/

Ia menjelaskan, seluruh acara Festival Al-Qur’an Tua akan berpusat di Alor Besar, Kecamatan Alor Barat Laut pada tanggal 30 Juli 2020. Salah satu acara itu, para pengunjung akan melihat langsung situs-situs Al-Qur’an Tua dan perkembangan sejarah umat Islam di Kabupaten Alor. Sambil melihat secara dekat para peserta juga akan mendapat penjelasan perjalanan Agama Islam datang ke Alor.

“Kegiatannya nanti melihat situs-situs (Al-Qur’an Tua) yang ada. Nanti (Al-Qur’an Tua) dari Lerabain punya juga akan bawa turun. Jadi itu kan perkembangan Agama Islam itu kan datanya dari luar misalnya dari Ternate. Nanti dilihat,” jelasnya.

Wabup Imran berharap Festival Al-Qur’an Tua ini menjadi momentum bagi masyarakat Alor untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai sejarah budaya. Ia pun berharap Al-Qur’an Tua ini menjadi salah satu obyek wisata yang menarik dikunjungi.

Baca Juga: https://tribuanapos.net/2020/07/27/covid-19-236-mahasiswa-untrib-kbpm-hanya-sebulan/

“Jadi nilai itu yang perlu dijaga kelestariannya dan menjadi salah satu obyek wisata untuk menarik wisatawan datang ke sini. Paling tidak akan meningkatkan penghasilan daripada masyarakat itu sendiri,” ujar Wabup dua periode itu.

Pemerintah daerah saat ini sedang konsen garap potensi wisata budaya untuk dijadikan salah satu sumber pendapatan daerah. Wabup Imran katakan, Alor memiliki kekayaan dan keberagaman budaya yang baik sehingga ini perlu dikelola menjadi sumber PAD.

“Nilai-nilai budaya ini apabila kita jual maka bisa ada peningkatan PAD, peningkatan kesejahteraan masyarakat. Saya kira itu,” pungkas Wabup Imran Duru. (*dm).