Buce Ga, Caleg yang Berniat Perjuangkan Air, Pendidikan Inklusif, Kesehatan Ibu dan Anak di Dapil TTS

Buce Eduarto Yohanis Ga
Buce Eduarto Yohanis Ga
Kupang – Kebutuhan dasar masyarakat di pulau Timor adalah air bersih. Namun ketersediaan air bersih ini saban hari menjadi persoalan serius akibat krisis iklim; pemanasan global dan perubahan iklim, juga penebangan liar dan kebakaran hutan.
Selain itu, persoalan pendidikan inklusif untuk anak-anak penyandang disabilitas dan kematian ibu dan anak di Pulau Timor juga masih menjadi problem serius.
Buce Eduarto Yohanis Ga, berniat ingin memperjuangkan air bersih, krisis iklim, pendidikan inklusif, kesehatan ibu dan anak di Kabupaten Timur Tengah Selatan (TTS) melalui jalur politik.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2023/06/02/alvonso-f-gorang-makin-matang-menuju-pilkada-alor-2024/
Kebulatan tekadnya itu membuat Buce sudah mendaftakan dirinya maju sebagai Calon Anggota Legislatif DPRD Provinsi NTT tahun 2024 Dapil 8 wilayah TTS melalui partai politik PDIP di KPU NTT baru-baru ini.
Buce menilai persoalan air dan iklim, pendidikan dan kesehatan di pulau Timor ini hanya bisa teratasi melalui jalur politik sebagai Anggota DPRD Provinsi NTT.
Hanya ini Yang Beta Bisa Janji sekarang: Sonde Susah Cari Beta
Susat Am Haman Kau, Malinat Am Eut Kau,” begitulah ketetapan hati Buce Eduarto Yohanis Ga, laki-laki kelahiran Kolbano, 18 Maret 1978.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2023/05/31/resmikan-kantor-dprd-alor-gubernur-ntt-ajak-warga-tak-pilih-caleg-yang-bodoh-dan-rakus-di-pemilu-2024/
Buce, begitu biasa ia dipanggil, saat ini masih menjabat sebagai Wakil Direktur CIS Timor namun ia mengajukan cuti di luar tanggungan untuk mengikuti pencalonan sebagai Anggota DPRD NTT Dapil 8 meliputi Kabupaten TTS seluruhnya dari Partai Nomor 3, PDIP.
Untuk pengalaman bekerja bersama masyarakat, Buce tak perlu dipertanyakan lagi. Ia pernah bekerja pada sejumlah organisasi internasional dan Organisasi PBB seperti: Oxfam Great Briatain Indonesia, UN Habitat, Handicap Internasional. 
Buce Eduarto Yohanis Ga ketika sosialisasi di kabupaten TTS belum lama ini.
Buce Eduarto Yohanis Ga ketika sosialisasi di kabupaten TTS belum lama ini.
Dengan berbagai pengalaman selama kurang lebih 25 tahun bekerja bersama masyarakat, ia sangat mengenal TTS bagaikan telapak tangannya.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2023/05/31/polisi-tetapkan-6-pelaku-pemerkosaan-anak-di-alor-tersangka/
Beta tahu ada banyak issu di NTT yang masih perlu mendapat perhatian negara tak terkecuali di Kabupaten TTS. Antara lain yang jadi Beta pung perhatian adalah Air dan Sanitasi, Kesehatan Ibu dan Anak, akses pendidikan layak dan inklusif, pemenuhan hak kelompok disabilitas, ketahanan terhadap bencana dan perubahan iklim,” kata suami dari Pdt. Yosina Baun, STh ini.
Menurut Buce, mendengarkan aspirasi dan melihat langsung kondisi masyarakat adalah sebuah keharusan tetapi itu saja tidak cukup. Diperlukan figur yang memiliki pengetahuan dan berpengalaman langsung dalam menangani berbagai persoalan dan issu di atas.
Karena itu Buce memilih untuk menggunakan slogan “Susat Am Haman Kau, Malinat Am Eut Kau” dalam mensosialisasikan diri.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2023/05/29/ini-kata-gubernur-ntt-soal-pengisian-jabatan-wakil-bupati-alor/
Slogan ini sekaligus adalah sebuah komitmen awal yang dapat ia berikan sekarang kepada masyarakat TTS.
“Sonde susah cari Beta. Itu yang bisa Beta pastikan di awal. Beta son mau janji yang bagus-bagus tapi Beta sonde susah dihubungi kalau bapa mama mau sampaikan aspirasi atau mengundang untuk melihat langsung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat TTS,” kata mantan Sekretaris GMKI Kupang Periode 2004-2006.
Bagi Buce, cukup ada niat baik mendengarkan atau melihat langsung kondisi masyarakat karena ia tahu bagaimana mengurusnya, mana yang harus didorong menjadi tanggung jawab pemerintah dan mana yang tetap menjadi bagian yang harus diurus masyarakat secara mandiri.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2023/05/29/polisi-tetapkan-dua-mahasiswa-anti-korupsi-alor-tersangka/
Buce Eduarto Yohanis Ga ketika beri bantuan di SD GMIT Kapan Kabupaten TTS belum lama ini.
Buce Eduarto Yohanis Ga ketika beri bantuan di SD GMIT Kapan Kabupaten TTS belum lama ini.
“Kita harus percaya masyarakat punya kemampuan, tentunya tetap perlu diperlengkapi dengan kapasitas dan di dampingi,” ujar Buce di Kupang melalui rilis pers, Kamis 1 Juni 2023.
Buce berpendapat bahwa untuk menangani berbagai persoalan masyarakat di TTS diperlukan kolaborasi antara pemerintah dengan berbagai pihak termasuk organisasi masyarakat sipil seperti Gereja/Institusi berbasis agama lainnya, LSM dan swasta bahkan Akademisi dan media.
Akhirnya, di momen hari lahir Pancasila 1 Juni 2023, Buce yang saat ini menjabat Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) DPD PDIP NTT berharap masyarakat TTS memilih PDIP pada pemilu 2024 dan menjadikan dirinya sebagai salah satu aternatif pilihan untuk perwakilan TTS di DPRD Provinsi NTT.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2023/04/05/aksi-jilid-4-kasus-proyek-rumah-seroja-rp-54-miliar-kemilau-beberkan-data-temuan-dugaan-korupsi/
Profil
Nama: Buce Eduarto Yohanis Ga
TTL: Kolbano, TTS, 18 Maret 1978
Ayah: Jibrael Ga (Pensiunan PNS, Dinas Perikanan TTS)
Ibu: Margaritha Kase (IRT)
Istri: Pdt. Yosina Baun, STh
Anak:
1. Vaira Listra Alexandra Ga
  1. Piero Renato Ga
  2. Indira Imanuely Ga
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2023/04/06/pidanakan-aktivis-anti-korupsi-dan-korban-bencana-seroja-kajari-alor-abdul-muis-ali-didesak-mundur-dari-jabatan/
Pendidikan:
  • SD Inpres Ekuplen, Niki-Niki
  • SMP Negeri Niki Niki (Sekarang SMP Negeri 1 Amanuban Tengah)
  • SMA Negeri Niki-Niki (Sekarang SMA Negeri 1 Amanuban Tengah)
  • S1 Teknik Elektro Undana
Pengalaman Organisasi:
GMKI :
  • Sekretaris Komisariat Teknik Undana 2000-2002
  • Sekretaris Fungsional Bidang Aksi Partisipasi BPC GMKI KUpang 2002-2004
  • Sekretaris Cabang GMKI Kupang (2004-2006)
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2023/05/24/gubernur-ntt-serahkan-bantuan-dana-pendidikan-rp-182-miliar-untuk-bangun-sma-smk-di-alor/
GMIT:
  • Sekretaris Bidang Organisasi Pemuda GMIT Sinode 2008-2012
  • Wakil Sekretaris Pemuda GMIT Sinode 2012-2016
  • Wakil Ketua pemuda GMIT Sinode 2016-2020
  • Sekretaris Bidang Penanggulangan Bencana Kaum Bapak Sinode GMIT 2021-Sekarang
  • Anggota Tim Kerja BP4S GMIT 2020-Sekarang
Organisasi Lainnya;
  • Ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana Provinsi NTT 2018-2022
  • Ketua Ikatan Alumni Teknik Elektro Undana 2021-Sekarang
  • Sekretaris Badan Penanggulanga Bencana (BAGUNA) DPD PDIP NTT 2021-Sekarang
(*dm).