Turnamen Billiard di Alor Rebut Hadiah 5 Juta Rupiah

Pemilik Margareth Billiar, Goliat Saiputa (tengah), foto bersama dua peserta lomba Billiard di Beldang, Kalabahi, Jumat (26/7). (Sumber: Goliat Saiputa). 
Pemilik Margareth Billiar, Goliat Saiputa (tengah), foto bersama dua peserta lomba Billiard di Beldang, Kalabahi, Jumat (26/7). (Sumber: Goliat Saiputa). 

Kalabahi, Tribuanapos.net – Margareth Billiar menggelar event Billiard di Kalabahi, ibu kota Kabupaten Alor Provinsi NTT, Rabu 22 Juli 2019. Total hadiah yang akan diperebutkan sebesar Rp.5 juta.

“Lomba Billiard ini total hadiah yang diperebutkan; Juara I Rp.5 juta. Juara II, 3 juta. Juara III Rp.2 juta. Juara IV Rp.1 juta,” kata Sekertaris Panitia Samuel Heo, M.Kom kepada wartawan Jumat (26/7) di Kalabahi.

Sekpan menjelaskan, turnamen tersebut mulai berlangsung sejak Rabu, 22 Juli dan akan berakhir tanggal 27 Juli 2019 di Margareth Billiard Beldang, Kalabahi.

Samuel menyebut, total peserta yang mendaftar dan mengikuti event tersebut sebanyak 23 orang. Semuanya dari unsur pemuda pecinta Billiard di Kabupaten Alor.

Samuel mengatakan, pertandingan saat ini Jumat (26/7) sudah memasuki babak semifinal. Pertandingan dilangsungkan pada sore hingga malam hari.

“Peserta yang mendaftar ada 23 orang. Sekarang sudah masuk babak Semifinal. Pesertanya; David vs Donke dan Atek vs Nando,” ujarnya.

Billiard Bukan Judi Tapi Olahraga

Sekpan Samuel mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan berdasarkan inisiatif dari saudara Goliat Saiputa. Goliat kata Samuel, baru saja membuka usaha Billiard di Beldang.

“Sebagai seorang pemuda yang baru pulang dari tanah rantau, beliau ingin merubah paradigma orang bahwa Billiard itu identik dengan judi. Namun Billiard, sebenarnya sebuah olahraga yang membutuhkan ketenangan dari pikiran dan skill,” jelasnya.

“Sehingga dengan terselenggaranya kegiatan ini smua kalangan bisa menyalurkan bakat dan terus mengasah kemampuan mereka agar Alor pun bisa memiliki atlet-atlet yang bisa bersaing ditingkat nasional bahkan dunia,” pungkas Eza, sapaan Samuel.

Eza berharap setelah lomba ini akan lahir talenta-talenta muda yang mampu mengharumkan nama daerah di level tertinggi di seluruh belahan dunia.

“Kami pun berharap pemerintah daerah bisa memperhatikan talenta-talenta muda berbakat milik daerah ini dengan event-event selanjutnya lebih besar yang bisa menghadirkan atlet-atlet dari luar Alor. Supaya bisa berbagi skill dan pengalaman baru dari pemain-pemain luar Alor,” tutup Eza.

Lomba kali ini, pelindung dan penasehat, John Woda. Ketua Panitia Sony Yobeanto, Sekretaris Samuel Heo dan Bendahara Maria Sir.

Menurut jadwal, babak final akan berlangsung besok Sabtu 27 Juli 2019 di Margareth Billiard Beldang, Kalabahi.

Reporter: Demas Mautuka