Kalabahi, Tribuanapos.net – Sebanyak 500-an mahasiswa baru Universitas Tribuana (Untrib) Kalabahi mengikuti Ospek perdana tahun 2019 di Aula Pola Tribuana, Rabu (4/9). Ospek tersebut bertujuaan memperkenalkan kampus kepada mahasiswa baru.
“Ya ini kegiatan Ospek. Orientasi studi dan pengenalan kampus,” ujar Ketua Panitia Ospek Rudi K. Lema Killa, SH.,M.Kn di sela kegiatan Ospek pagi tadi.
Menurutnya, Ospek tahun ini berbeda dari kegiatan sebelumnya. Sebab, metodenya lebih humanis antara mahasiswa dan panitia. Metode tersebut dinilai lebih efektif untuk mentransfer informasi pengenalan kampus kepada mahasiswa baru ketimbang metode pelonco atau kekerasan fisik maupun psikis.
Rudi menjelaskan, materi yang diberikan kepada mahasiswa baru antara lain; visi, misi, arah dan pengembangan Universitas. Kemudian kegiatan pengenalan akademik dan fasilitas penunjang KBM.
Selain kegiatan pengenalan intra kampus, ada pula kegiatan pengenalan ekstra kampus. Ada materi dari Ormawa; BEM, BLM, dan dari OKP-OKP.
“Ada juga materi yang tidak langsung berhubungan dengan kepentingan kuliah. Itu materinya, bahaya penyakit menular seksual dan HIV/AIDS, bahaya korupsi dan materi entrepreneurship,” ungkapnya.
Setelah tiga hari materi, pada hari berikutnya mahasiswa baru akan melakukan kegiatan bhakti sosial pembersihan kali kering. Kegiatan tersebut akan dibarengi dengan Polres, Kelurahan, Kecamatan dan sekolah-sekolah.
“Kegiatan selama empat hari. Puncak kegiatannya, pentas seni. Itu nanti di kampus,” tutur Rudi.
Dosen Fakultas Hukum itu berharap, mahasiswa baru dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Ospek dengan baik. Sebab, sertifikat Ospek akan menjadi syarat wajib bagi mahasiswa untuk wisuda nanti.
Kegiatan Ospek dibuaka Rektor Untrib Alvons F. Gorang, S.Sos.,MM, dilanjutkan materi dari Pembantu Rektor I Adolfina Oualeng, Pembantu Rektor II Elia Maruli, Pembantu Rektor III Loth Botahala dan Kepala BAAK Erna Malaikosa.
Reporter: Demas Mautuka
