Kalabahi, Tribuanapos.net – Wakil Bupati Imran Duru, S.Pd mengajak Untrib bersinergi membangun Alor. Wabup Imran meminta Untrib terus mencetak sarjana yang unggul guna dipekerjakan pemerintah daerah, genjot sumber daya alam yang tersedia.
“Pemerintah daerah beri apresiasi kepada Untrib yang terus mencetak SDM unggul dan berkualitas. Ini sejalan dengan visi Alor Pintar. Kita patut mendukung. Mari kita bersinergi membangun daerah ini,” kata Imran ketika sambutan di acara Rapat Senat Terbuka Wisuda Untrib Angkatan VIII, Rabu (30/10/2019) di Kalabahi.
Menurut Imran, pemerintah daerah saat ini sedang menggenjot pembangunan infrastruktur di wilayah-wilayah perbatasan di Kabupaten Alor. Oleh sebab itu, dirinya mengajak para Sarjana Untrib menyiapkan diri bekerja nanti.
“Kita sedang konsen genjot pembangunan daerah di perbatasan. Sebentar lagi pelabuhan Internasional di Maritaing akan dibangun. Nah, kita butuh SDM unggul untuk bekerja di situ. Sarjana Untrib harus siapkan diri secara baik untuk mengisi peluang-peluang itu,” ujarnya.
Pemda Sulit Buka Lapangan Kerja
Wabup Imran mengakui, saat ini pemerintah kesulitan membuka lapangan kerja baru. Itu sebabnya penerimaan tenaga honorer masih terus diangkat. Imran kemudian mengajak para Sarjana mempersiapkan diri mengikuti formasi CPNSD tahun ini.
“Tenaga honorer masih kita angkat. Memang ini agak menguras APBD kita tapi itu yang bisa kita lakukan. Saya harap para Sarjana bisa siapkan diri ikut tes CPNSD tahun ini. Formasinya ada sekitar 200-an untuk Alor. Kalian harus bisa lulus,” imbuh Wabub.
Sementara itu Sekda NTT Ir. Ben Polo Maing mengajak para Sarjana Untrib membuka lapangan kerja baru dengan memamfaatkan potensi SDA yang ada. Sebab bagi Sekda, sektor Pariwisata, kelautan/perikanan dan pertanian/perkebunan belum maksimal digarap.
“Alor punya Dugong dan spot-spot wisata yang luar biasa. Peluang di sektor Pariwisata ini harus dikelola oleh para Sarjana. Jangan harap jadi PNS saja. Saya dari dulu tidak ada niat jadi PNS. Adik-adik wisudwan harus bisa kelola potensi perikanan kelautan dan pertanian yang ada. Sekali lagi saya minta jangan harap jadi PNS semata. Kerja apa saja, yang penting itu halal,” ungkapnya.
Pemprov Fokus Latih Tenaga Kerja
Sekda menambahkan, saat ini Pemprov NTT sedang fokus melatih tenaga kerja untuk dipekerjakan mengelola potensi SDA di NTT maupun dipekerjakan di laur negeri. Karena itu Sekda beri apresiasi kepada Untrib yang terus mencetak Sarjana terampil yang diyakini mampu nerkopetensi dalam dunia kerja.
“NTT harus berdaulat dan mandiri. Itu visi Bapak Gubernur NTT. Bagaimana mau mandiri? ya butuh SDM unggul dan terampil. Sekarang kami sedang latih tenaga kerja untuk mengelola sumberdaya kita. Kalau sudah terampil maka bisa kita kirim juga untuk kerja di luar negeri,” tutur Ben.
“Atas nama Gubernur NTT saya ucapkan selamat kepada 244 Sarjana yang diwisuda hari ini. Apresiasi kepada Untrib, pak Rektor dan rekan-rekan. Kami terus mendukung kemajuan-kemajuan pendidikan di Untrib,” pungkasnya.
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VIII yang diwakili Sekretarisnya, Ir. Anak Agung Ngurah Rai Indra Wardana, MT, mengatakan, Untrib saat ini termasuk Universitas yang unggul di wilayah perbatasan. Itu dibuktikan dengan wisuda hari ini.
“Selamat kepada para wisudawan. Memang Untrib sekarang kemajuannya cukup pesat di wilayah perbatasan. Kualitas dan layanan pendidikan tinggi di Untrib kini cukup bersaing dengan universitas lain di Indonesia. Saya berharap Untrib terus meningkatkan kualitas pendidikan agar tetap dipercaya publik,” katanya.
Rektor Alvons F. Gorang, S.Soso.,MM mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan dukungan Kepala LLPT Wilayah VIII, Gubernur NTT diwakili Sekda NTT, Wakil Bupati, Ketua DPRD Alor, Gereja dan semua pihak yang sudah mendukung kemajuan pendidikan tinggi di Untrib. Rektor mengajak semuanya turut serta peduli pada layanan pendidikan Untrib ke depan. (*dm).