Kalabahi –
Moko (Nekara) di Kabupaten Alor Provinsi NTT dijual bebas di pasaran Nasional. Media yang diigunakan untuk mempromosikan dan menjual benda budaya khas Alor tersebut yakni tokopedia.com dan bukalapak.com.
Pada Kamis 18 Maret 2021 sekitar pukul 18.55, tribuanapos.net menelusuri Google dengan mengetik “Jual Moko Alor.” Hasil pencarian muncul tulisan: Jual Moko di Alor – Harga Terbaru 2021 – Tokopedia di baranda google.
Ketika dikilik masuk, tertera gambar sebuah Moko Alor dengan tulisan di bawahnya, “Miniatur Moko harga Rp 250.000 Kab. Alor.”
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2021/03/16/gmni-desak-pemda-alor-beberkan-penggunaan-dana-covid-19-ke-publik/
Tribuanapos.net mencoba instal aplikasi www.tokopedia.com, ternyata benar Moko Alor dipromosikan di aplikasi tokopedia.com. Di aplikasi tersebut terteta gambar Moko Alor dengan berbagai jenis dan bentuknya mulai dari ukuran kecil hingga besar.
“Rp 400.000 Aneka miniatur, moko dan alat tradisional khas Alor,” demikian tulisan pada aplikasi tokopedia.com.
Aneka miniatur dan Moko Alor yang dijual di aplikasi tokopedia.com dengan harga Rp 400.000.
Promosi tersebut ada tertera pula gambar Istri Bupati Alor Drs. Amon Djobo, Dra. Beth Isdiani Djobo.
Namun untuk saat ini tokopedia.com tidak mengaktifkan penjualan Moko Alor hingga 30 hari ke depan. Belum tahu penyebabnya.
Pada keteragannya tertulis: “Demi keamanan kamu, jangan bertransaksi dulu di toko ini sampai toko aktif kembali,” tulis tokopedia.com.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2021/03/16/bupati-alor-ke-gmni-saya-tidak-urus-uang-covid-kalau-urus-perempuan-ya-sudah/
Sementara itu, pada aplikasi bukalapak.com, juga tertera promosi penjualan Moko Alor.
“Jual Produk Moko Nekara Khas Alor Ntt Termurah dan Terlengkap,” tulis bukalapak.com.
Wartawan menulusuri link pada aplikasi tersebut, ternyata tertulis, “Maaf hasil pencarian tidak ditemukan.”
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2020/12/04/moko-raksasa-ditemukan-di-pulau-alor-ntt-melalui-petunjuk-mimpi/
Belum diketahui siapa pihak yang menjual benda budaya untuk belis perempuan Alor tersebut di aplikasi tokopedia.com dan bukalapak.com.
Tak Ada Izin Jual Moko
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Alor Mesak Blegur, mengaku terkejut ada Moko Alor yang dijual bebas di aplikasi bukalapak.com dan tokopedia.com.
“Oh begitu ko?” kata Mesak ketika dikonfirmasi tribuanapos.net mengenai apakah ada izin penjaualan Moko Alor di dinasnya.
“Pemerintah tidak ada izin (penjualan Moko),” lanjut Mesak.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2021/03/15/oknum-pensiunan-pendeta-di-alor-diduga-cabuli-anak-di-bawah-umur/
Mesak menjelaskan, Moko Alor menjadi warisan budaya Alor, karena itu pemerintah akan mengambil langkah untuk mengantisipasi penjualan Moko secara illegal.
“Moko kita ini warisan budaya yang perlu kita lestarikan sehingga tidak boleh ada jual ke luar daerah. Nanti kita akan pelajari dan mengambil-langkah mengenai hal itu,” pungkas Mesak dihubungi Kamis malam. (*dm).
