Relawan Covid-19 Alor Bagi Jamu dan Telur Rebus untuk Tenaga Medis

Relawan Covid-19 Alor menyerahkan bantuan minuman jamu dan telur rebus di Puskesmas Mebung, Rabu (22/4).
Relawan Covid-19 Alor menyerahkan bantuan minuman jamu dan telur rebus di Puskesmas Mebung, Rabu (22/4).

Kalabahi –

Relawan Covid-19 Kabupaten Alor, NTT, membagikan ratusan gelas minuman jamu dan telur rebus kepada tenaga medis di RSB Mola dan Puskesmas Mebung. Suplemen itu sebagai tambahan gizi meningkatkan daya tahan tubuh para medis menangani wabah covid-19.

“Hari ini kami bagi sekitar 200 gelas jamu dan 150 butir telur rebus kepada tenaga medis di RSB Mola dan Puskesmas Mebung. Sisanya kami bagi di mama-mama kita yang berjualan di pinggiran toko di Kota Kalabahi. Ini suplemen yang baik untuk mereka menghadapi wabah covid-19,” kata Ketua Relawan Covid-19 Alor Rudi Lema Killa, Rabu (22/4) di Kalabahi.

Ia menjelaskan, suplemen jamu dibuat sendiri oleh tim relawan covid-19 Alor. Bahan-bahannya pun diambil dari Alor. “Ada tiga jenis jamu yang dibuat sendiri yaitu jamu jahe, jamu temu lawak dan jamu kunyit asam. Campurannya dari bahan lokal semua di Alor,” ungkapnya.

Jamu yang dibagikan merupakan suplemen gizi yang baik untuk menjaga stamina tubuh para medis di tengah wabah covid-19. Sedangkan telur rebus sebagai protein hewani yang baik untuk meningkatkan imunitas tubuh.

Baca Juga: https://tribuanapos.net/2020/04/22/paguyuban-tionghoa-alor-bantu-sembako-untuk-warga-terdampak-covid-19/

Rudi berharap suplemen gizi yang diberikan kepada tenaga medis dan pedagang lokal dapat meningkatkan daya imun tubuh agar mereka tidak mudah terjangkit virus corona.

“Suplemen ini gizi yang baik untuk meningkatkan stabilitas imun tubuh. Kita harap jamu dan telur rebus yang kita berikan ini bisa meningkatkan daya tahan tubuh mereka menghadapi covid-19,” katanya.

Ketua GAMKI Alor itu menambahkan, racikan suplemen yang dibagikan tersebut dapat memberikan edukasi bagi masyarakat untuk mengkonsumsi makanan bergizi. Kebutuhan gizi perlu diperhatikan guna menjaga stabilitas tubuh bila beraktivitas di luar rumah.

Ia menghimbau masyarakat perlu mengkonsumsi pangan bergizi agar tidak mudah terjangkit virus corona di masa pandemi ini.

Relawan Covid-19 Alor bagi jamu dan telur rebus kepada pedagang di kota Kalabahi, Rabu (22/4).
Relawan Covid-19 Alor bagi jamu dan telur rebus kepada pedagang di kota Kalabahi, Rabu (22/4).

“Sebenarnya kami ingin memberikan edukasi bahwa kita semua harus butuh stamina yang kuat di masa pandemi ini. Virus ini akan mudah terjangkit dan merusak sistem jaringan tubuh kita kalau kekebalan tubuh kita lemah. Kita himbau masyarakat Alor bisa konsumsi jamu, telur atau pangan bergizi lain untuk mencegah penularan virus corona,” pungkasnya.

Baca Juga: https://tribuanapos.net/2020/04/18/anggota-dprd-ntt-bantu-sembako-30-medis-yang-karantina-diri-di-rsud-kalabahi/

Rudi mengajak pemuda gereja, pemuda masjid dan komunitas kemanusiaan lainnya agar ikut berpartisipasi aktif dalam pencegahan virus corona.

Rudi khawatir bila upaya pencegahan ini masih apatis dilakukan Satgas Gugus Tugas Covid-19 Alor dan elemen masyarakat yang ada maka virus corona akan berpotensi mewabah di Kabupaten Alor.

“Kita himbau pemuda Gereja, pemuda Masjid dan semua yang masih punya kepedulian untuk kemanusiaan, mari kita sama-sama lakukan apa yang bisa kita lakukan untuk mencegah penularan virus ini. Kita minta Gugus Tugas covid-19 Alor juga harus lebih proaktif dalam kerjanya. Hari ini masyarakat tentu hidup dalam kekhawatiran. Kita ingin Satgas bisa menunjukan kinerja yang terukur dalam pencegahan dan pemberantasan covid-19. Mari kita bersinergi yang baik supaya Alor ini jangan ada yang positif,” pungkasnya.

Selain pembagian jamu dan telur rebus gratis, besok relawan dijadwalkan membagikan 600 masker gratis kepada para pedagang di pasar Lipa dan Pasar Kalabahi.

Baca Juga: https://tribuanapos.net/2020/04/22/keluarga-alor-di-surabaya-bantu-sembako-untuk-mahasiswa-ntt-terdampak-covid-19/

Rudi himbau masyarakat tetap disiplin mengikuti semua anjuran pemerintah daerah; jaga jarak sosial/fisik, pakai masker dan tetap beraktivitas di rumah.

Kepala Rawat Inap Puskesmas Mebung Mery Waang mengucapkan terima kasih kepada relawan covid-19 Alor. Ia berdoa semoga amal baik relawan dibalas Tuhan.

“Kami berterima kasih sekali kepada teman-teman relawan. Di tengah keterbatas kami, ternyata masih ada yang mau peduli kami. Kami berdoa mereka tetap sehat dan diberi berkat oleh Tuhan,” katanya didampingi perawatnya, Hana Dakahamapu.

Hal senada dikatakan Staf RSB Mola Gusman Lalangpuling. Ia mengucapkan terima kasih kepada relawan covid-19 yang turut beri perhatian di RSB Mola.

“Terima kasih sekali karena teman-teman relawan sudah beri perhatian ke kami di RSB Mola. Ini donasi kedua ya setelah pertama dari teman-teman partai Golkar Alor. Memang selama ini bantuan hanya datang di RSUD yang mungkin karena rumah sakit besar, tetapi sebenarnya kita juga butuh,” ungkapnya.

Relawan covid-19 Alor sejak dua pekan lalu menyiapkan fasilitas cuci tangan gratis di pasar-pasar, pelabuhan dan sebagian wilayah pusat kota Kalabahi. Mereka pun sosialisasi, membagikan pamflet dan memajangkan spanduk pencegahan covid-19 di pasar-pasar. Selain itu, relawan juga sudah membagikan 250 buah masker kain kepada para pedagang di pasar Kadelang. (*dm).