Julie Sutrisno Laiskodat Gelar Pelatihan Pengolahan Ikan di Alor

Sekretaris Partai NasDem Alor Deni Padabang (kiri) memantau proses pelatihan pengolahan ikan yang dipandu instruktur Alvi Diana Saldika, S.Kel (kanan).
Sekretaris Partai NasDem Alor Deni Padabang (kiri) memantau proses pelatihan pengolahan ikan yang dipandu instruktur Alvi Diana Saldika, S.Kel (kanan).
Kalabahi –
Anggota DPR RI Fraksi NasDem Juli Sutrisno Laiskodat menggelar kegiatan pelatihan aspirasi bagi masyarakat, pengembangan usaha olahan ikan di Kabupaten Alor Provinsi NTT.
Kegiatan selama dua hari sejak tanggal 27-28 Mei 2022 di Aula Gedung Serba Guna, Watamelang, Kalabahi ini diikuti 100 orang peserta dari berbagai kelompok nelayan.
Sekretaris Partai NasDem Alor, Deni Padabang menjelaskan, kegiatan yang dilakukan Julie Laiskodat ini berawal saat ia menyerap aspirasi dari masyarakat selama kunjungan kerja ke Alor beberapa waktu silam.
Setelah menyerap aspirasi, Anggota Komisi IV DPR RI itu kemudian memperjuangkan aspirasi masyarakat Alor di gedung Senayan DPR RI, Jakarta.
Mengingat Alor mempunyai prospek ikan yang banyak namun angka stuntingnya yang cukup tinggi ini maka perjuangan program tersebut kemudian diakomodir Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Banyuwangi.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2022/05/25/angkat-tema-tenunan-alor-arnesta-vuvusela-magang-sau-keluar-sebagai-juara-i-lomba-cerita-pariwisata-alor/
“Jadi ini kegiatan yang diinisiasi oleh Ibu Jilie Laiskodat setelah beliau menyerap aspirasi di Alor. Kegiatan ini tujuannya untuk meningkatkan ekonomi rumah tangga ibu-ibu kita yang tergabung dalam kelompok nelayan, dan untuk menekan angka stunting kita di Alor,” kata Deni, Sabtu (28/5) di sela kegiatan.
Kelompok nelayan sementara fokus membuat kroket ikan.
Instruktur pelatihan Alvi Diana Saldika, S.Kel, sementara mendampingi kelompok nelayan membuat kroket ikan.
Anggota DPRD Alor itu mengatakan, ada sejumlah rangkaian kegiatan pelatihan pengolahan ikan yang dilakukan, antara lain: pembuatan kroket ikan, pembuatan rolade ikan, pembuatan risoles ikan, dan pembuatan sambal botol ikan tuna.
Narasumber atau instruktur pelatihnya; Alvi Diana Saldika, S.Kel dan Nistati Yusuf, S.Pi. Keduanya merupakan penyuluh pendamping perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Alor yang selama ini konsen mendampingi kelompok nelayan.
Kemudian pelatihan blender online training juga dilakukan secara online. Instrukturnya dari Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Banyuwangi Kementrian Kelautan dan Perikanan RI. Kegiatan online ini dipadukan dengan kelompok nelayan dari Kabupaten Sikka dan Lembata.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2022/05/25/hasil-juara-lomba-pada-even-festival-dugong-tahun-2022/
Sekretaris NasDem Alor menyebut, peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 100 orang terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapak yang tergabung dalam kelompok Nelayan dari berbagai kecamatan di Alor. Mereka sebagiannya sudah bergabung dalam kelompok binaan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Alor, sebagiannya merupakan kelompok baru.
Deni menyampaikan harapan dari Ibu Julie Laiskodat bahwa semoga kegiatan pelatihan ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya kelompok nelayan dan menekan angka stunting di Alor yang cukup tinggi yakni capai urutan nomo 4 dari 22 kabupaten/kota di NTT.
“Ibu Julie dalam sambutannya berharap, semoga hasil dari kegiatan ini ada peningkatan ekonomi dari kelompok nelayan, dan suplai gizi ikan yang mereka olah ini bisa dikonsumsi anak-anak mereka supaya bisa menekan angka stunting kita,” ujarnya.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2022/05/25/festival-dugong-alor-masuk-nominasi-wisata-nasional/
Susana pelatihan online pengolahan ikan yang dipandu instruktur dari Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Banyuwangi Kementrian Kelautan dan Perikanan RI.
Suasana pelatihan online pengolahan ikan yang dipandu instruktur dari Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Banyuwangi Kementrian Kelautan dan Perikanan RI.
Deni memastikan bahwa setelah kegiatan ini pihaknya akan membuat rekomendasi kegiatan untuk disampaikan kepada ibu Julie Laiskodat dan pemerintah daerah agar kelompok nelayan yang sudah dilatih ini mendapat perhatian pendampingan khusus dari pemerintah dalam menjalankan usahanya.
“Setelah kegiatan ini kita sampaikan laporan ke Ibu Julie dan pemerintah daerah supaya ada perhatian khusus. Tadi saya dengar banyak keluhan bahwa mama-mama kita ini punya alat pengolahan ikan yang terbatas, masih manual. Mereka juga butuh akses modal dan pasar. Nah, semua ini akan kita laporkan ke Ibu Julie dan pemerintah daerah. Melalui  Fraksi NasDem Alor juga akan kita sampaikan dalam rapat-rapat di DPRD supaya keberlanjutan usaha kelompok dan tata niaganya ini disiapkan secara baik,” tutur Deni.
“Silahkan mama-mama pulang dan lanjutkan terus usahanya. Karena kalau usaha berjalan baik, ekonomi meningkat di rumah maka sudah pasti suami akan terus sayang mama-mama di rumah,” kata Deni sambil menyampaikan pesan politik kepada kelompok nelayan agar terus mengingat Ibu Julie Laiskodat dan partai NasDem dalam keluarganya.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2022/05/25/sukses-gelar-festival-dugong-kadis-pariwisata-alor-sampaikan-terima-kasih-dan-permohonan-maaf/
Paulina Obidje, Anggota Kelompok Camat Putih Kelurahan Nusa Kenari mengaku bahagia bisa ikut menjadi bagian dalam pelatihan ini. Ia mengatakan, kegiatan yang diinisiasi Ibu Julie Sutrisno Laiskodat ini sangat bermanfaat mendorong pertumbuhan ekonomi rumah tangganya.
“Kegiatan ini saya mau angkat jempol buat Ibu Julie Laiskodat, karena ini sangat bermanfaat membantu kami dalam ekonomi rumah tangga,” ungkapnya sambil mengangkat jempolnya di sambut aplaus peserta lainnya.
Hasil pengolahan risolas ikan dari kelompok nelayan di Alor.
Hasil pengolahan risolas ikan dari kelompok nelayan di Alor.
Dia meminta dukungan Julie Laiskodat melakukan pendampingan pada kelompok agar setelah kegiatan ini ada perhatian kepada kelompoknya.
“Kalau bisa, lewat bapak Dewan (Fraksi NasDem Alor) dan mama Julie, dukung kami dana supaya usaha kami ini bisa dikembangkan dan kita bisa promosi kegiatan ini sampai di Kupang dan Jakarta. Karena ini kegiatan langka untuk kita di Alor. Kita akan dukung terus mama Julie di DPR RI,” ujarnya.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2022/05/17/sinode-gmit-dan-jakomkris-gelar-pelatihan-fasilitator-gereja-tangguh-bencana-di-alor/
Halima Bai Gawi, Ketua Kelompok Pengolahan Ikan Mawar Indah I Kelurahan Binongko, juga mengaku bangga kelompoknya bisa ikut dalam kegiatan pelatihan pengolahan ikan yang digagas Julie Laiskodat.
Ia menyampaikan terima kasih kepada Anggota DPR RI Julie Laiskodat karena sudah membuat kegiatan pengolahan ikan yang melibatkan kelompok-kelompok nelayan dari berbagai kecamatan di Alor.
Halima mengatakan, kelompoknya memang selama ini konsen juga pada pengolahan berbagai produk olahan Ikan namun khusus kegiatan pelatihan yang digagas Julie Laiskodat ini baginya merupakan hal baru.
“Kita selama ini ada buat pengolahan Abon Ikan, Bakso Ikan Nugget Ikan, Kaki Naga juga, hanya kegiatan dari Ibu Julie ini sangat luar bisa karena produknya memakai ikan segar, sayur, wortel dan kentang segar. Artinya semua bahan ini kita punya ada jadi ini sangat membantu kita dalam usaha nanti. Jadi ini semacam ada tambahan usaha baru kami dalam kelompok nanti,” ujarnya.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2022/05/17/pemkab-alor-gelar-festival-dugong-tanggal-18-19-mei-2022-berikut-rangkaian-acaranya/
100 peserta di Alor antusias mengikuti pelatihan pengolahan ikan yang digagas Julie Laiskodat.
100 peserta di Alor antusias mengikuti pelatihan pengolahan ikan yang digagas Julie Laiskodat.
Halima berharap, Julie Laiskodat dan pemerintah daerah bisa menyiapkan akses modal untuk pengadaan alat dan pengembangan usaha, juga menyiapkan akses pasar yang kontinyu dalam mendukung dan mengembangkan usahanya.
“Kita butuh alat juga. Untuk lokasi baru, kalau bisa seperti di Expo dan Festival Dugong itu kami disiapkan lokasi promosi dan pemasarannya. Jadi selesai kegiatan itu kami biasa untung minimal 1 juta. Ke depan kami harap kalau bisa ada satu lokasi atau tempat khusus untuk kami UMKM bisa memasarkan produk olahan ikan hasil karya kami di kelompok. Kami terima kasih sekali pada ibu Julie, semoga ke depan kami terus diberikan perhatian. Kami doakan semoga ibu Julie sehat terus,” harap Halima.
Kegiatan pelatihan aspirasi bagi masyarakat, pengembangan usaha olahan ikan ini dibuka secara online oleh Anggota DPR RI Komisi IV, Julie Sutrisno Laiskodat.
Turut memberikan sambutan, Kepala BRSDMKP Dr. I Nyoman Radiarta, S.Pi, M.Sc, dan Kapuslatluh KP, Dr.Lilly Aprilya Pregiwati, S.Pi., M.Si. Sambutan lainnya dari Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Alor Sutio B. Ambao, S.Pi.
Kegiatan sukses terlaksana atas dukungan panitia lokal, Adam Perang, Felsi Makunimau dan rekan-rekannya. Pengurus Partai NasDem Alor yang turut hadir dalam menyukseskan kegiatan tersebut antara lain, Sekretaris NasDem Deni Padabang, Jhoni Tulimau, Felixson Hama, Natan Maplani, Falong Maley dan Marthen Blegur. (*dm).