BPBD Siap Distribusi Logistik untuk Korban Banjir di Alor Timur

Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Alor, NTT, Vian Kamaukari.
Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Alor, NTT, Vian Kamaukari.

Kalabahi –

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Alor, NTT, menyiapkan logistik untuk korban bencana banjir di Desa Maritaing Kecamatan Alor Timur. Logistik tersebut rencananya akan didistribusikan pekan depan setelah data korban rampung.

“Kami lagi siapkan logistik berupa sembako untuk nanti distribusi ke Maritaing, Alor Timur. Datanya sedang disiapkan. Teman-teman di Bidang lagi koordinasi dengan aparat desa setempat,” kata Kepala BPBD Alor Christina Beli, Jumat (5/2) di kantor BPBD, Kalabahi Kota.

Baca Juga: https://tribuanapos.net/2021/02/07/jalan-negara-terputus-200-kk-ikut-terdampak-bencana-banjir-di-alor-timur/

Menurutnya, BPBD belum bisa distribusi bantuan ke lokasi karena data korban masih sedang dirampungkan oleh Bidang Darurat dan Logistik BPBD dibantu pemerintah desa.

“Datanya belum masuk. Masih dikoordinasikan dengan teman-teman di Desa. Kalau sudah ada datanya maka kita akan distribusi bantuannya,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Alor Vian Kamaukari mengatakan pihaknya sudah terjun ke lokasi bencana untuk memantau langsung situasi kerusakan yang timbul pasca gempa.

Jalan Negara Kalabahi-Maritaing persisnya di pintu masuk Desa Maritaing terputus total akibat longsor yang terjadi pada Senin (1/2/2021) malam di Desa Maritaing Kecamatan Alor Timur Kabupaten Alor, NTT.
Jalan Negara ruas Kalabahi-Maritaing terputus total akibat longsor yang terjadi pada Senin (1/2/2021) malam di Desa Maritaing Alor Timur, Kabupaten Alor, NTT.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2021/02/05/pokir-ditolak-3-fraksi-jawab-kisruh-politik-di-dprd-alor/

“Kami sudah ke lokasi malam itu. Banjir dan longsor membuat Jalan Negara Kalabahi-Maritaing terputus total. Sejumlah ternak dan tanaman warga juga ikut terbawa banjir ke laut. 1 dapur dan 1 buah gudang penyimpanan hasil kebun milik warga juga terbawa banjir,” katanya.

Vian belum bisa menyebut jumlah korban secara pasti karena datanya masih sedang ia koordinasikan dengan Pemerintah Desa dan Kecamatan. Bila datanya sudah lengkap maka Vian dan timnya akan mengantar logistik ke Maritaing pekan depan.

“Untuk korban kami belum bisa prediksi karena malam itu kami koordinasi dengan RT, RW, Dusun dan Pemerintah Desa Maritaing untuk mendata semua korban. Kebetulan ada banjir susulan juga jadi masih pendataan,” ungkapnya.

Baca Juga: https://tribuanapos.net/2021/02/05/bri-kalabahi-bantu-fasilitas-cuci-tangan-di-pasar/

Vian berharap data korban semuanya bisa cepat dirampungkan agar bantuan logistik bisa segera disalurkan. Sebab BPBD sudah paket logistik sembako dan siap didistribusikan ke Maritaing pekan depan.

“Logistik kita cukup dan sudah kami paket. Kalau data sudah ada, kami antar langsung ke lokasi. Mudah-mudahan Senin datanya sudah rampung sehingga Selasa atau Rabu ini kita sudah bisa antar logistik ke lokasi,” pungkas Vian.

Sebelumnya diberitakan, bencana banjir dan longsor di Maritaing pada Senin lalu menyebabkan ruas jalan negara Kalabahi-Maritaing terputus total. Camat Alor Timur Daud Hanadjaha menyebut sebanyak 200 KK juga ikut terdampak banjir. (*dm).