Sah! Ketum Prabowo Subianto Beri Tugas Khusus Gabriel Binna dan Mulyawan Djawa Maju Pilkada Alor 2024

Ketua DPC Partai Gerindra Yusak Atamau dan Bakal Calon Wakil Bupati Alor Mulyawan Djawa, foto bersama petinggi partai Gerindra Alor usai konferensi pers, Kamis (18/7) di kantor DPC Gerindra, Kalabahi Tengah.
Ketua DPC Partai Gerindra Yusak Atamau dan Bakal Calon Wakil Bupati Alor Mulyawan Djawa, foto bersama petinggi partai Gerindra Alor usai konferensi pers, Kamis (18/7) di kantor DPC Gerindra, Kalabahi Tengah.
Kalabahi- Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto resmi memberikan tugas kepada Gabriel Abdi Kusuma Beri Binna dan Mulyawan Djawa sebagai pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Alor di Pilkada 27 November 2024.
Surat tugas Nomor: 09 – 0067/TGS-PILKADA/DPP-GERINDRA/2024 itu diteken Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra H. Ahmad Muzani, tanggal 2 Juli 2024.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Alor Hans Tonu Lema, mengatakan, pihaknya sudah menerima surat tugas Gabriel dan Mulyawan Djawa dari Ketua Umum Prabowo Subianto.
Selanjutnya pihaknya akan melakukan langkah-langkah politik untuk menyusun strategi memenangkan Gabriel dan Mulyawan di Pilkada Alor sesuai instruksi penugasan partau dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2024/07/19/yapenkris-pingdoling-alor-luncurkan-produk-layanan-sekolah-gmit-di-bulan-pendidikan-gmit/
“Surat tugas dari DPP sudah ada. Untuk itu kita hari ini duduk rembuk menyatukan pikiran bersama untuk bagaimana kita memulainya (memenangkan Gabriel dan Mulyawan di Pilkada Alor). Hal-hal yang mengganggu, kita singkirkan. Kita harus bahu membahu karena Presiden sudah ada di kita, dan kalau bisa Presiden kita, Bupati juga kita,” kata Hans ketika jumpa pers bersama petinggi partai Gerindra, Kamis (18/7) di kantor DPC Gerindra, Lau Tenggara, Kalabahi Tengah.
Hans menegaskan partainya bersama seluruh jajaran pengurus DPC di daerah tunduk dan patuh pada perintah Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto yang telah memutuskan memberi tugas kepada Gabriel dan Mulyawan maju bertarung di Pilkada Alor.
“Kami siap memenangkan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Alor yang telah diusung oleh partai Gerindra. Demikian,” tegasnya.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2024/07/19/ketua-yapenkris-pingdoling-alor-kami-punya-8-sekolah-gmit-unggul/
Hans menerangkan bahwa, isi penugasan DPP ini salah satunya adalah Gabriel dan Mulyawan diminta membangun koalisi dengan partai lain di Pilkada Alor. Karena kursi Gerindra sendiri baru 4 di Pemilu 2024 sehingga butuh tambahan 2 kursi dari partai lain untuk genap 20% mengusung calon kepala daerah sesuai syarat Undang-undang.
Hans juga belum memberikan kepastian soal signal koalisi dari partai-partai KIM (Koalisi Indonesia Maju di Pilpres 2024) yang akan merapat ke Partai Gerindra untuk mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Alor, Gabriel Binna dan Mulyawan Djawa.
Hans menyebut koalisi partai memang sedang dibangun namun kepastiannya akan diumumkan ketika hendak mendaftar ke KPU. Ia pun tak menampik jika koalisi KIM berpotensi gabung dengan partai Gerindra jika Presiden terpilih Prabowo Subianto sudah dilantik menjadi Presiden pada bulan Oktober mendatang.
“Untuk kursi, partai Gerindra sudah ada (4) kursi. Sementara yang (2) lainnya masih dalam bungkus. Masih dikonsolidasikan. Nanti kami informasikan setelah semua sudah final,” katanya optimis ada partai yang sudah dipastikan berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Alor.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2024/07/19/sinode-gmit-nilai-kebijakan-penempatan-guru-p3k-tak-ada-di-sekolah-kristen-menjadi-sesuatu-yang-menakutkan-bagi-gereja/
Selain itu, Hans juga merespon wacana Gabriel Binna yang disebut-sebut bakal maju Wakil Gubernur NTT mendampingi Melki Laka Lena di Pilgub 2024. Ia menegaskan bahwa wacana itu dengan sendirinya gugur pasca ada surat tugas dari Prabowo Subianto kepada Gabriel dan Mulyawan.
“Urusan Bapak Gab maju Wakil Gubernur dengan bapak Melki Laka Lena itu urusan di Provinsi. Karena surat tugas sudah turun di kami maka (isu) itu pasti gugur. Kami akan menangkan Pak Gabriel dan Pak Mulyawan di Pilkada Alor,” tegasnya, optimis.
Gerindra Usul 7 Balon Bupati/Wakil Bupati ke DPP
Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Alor Taufik Fikar, mengatakan, penetapan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Alor ini tentu menjadi ranah Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Sekjen Ahmad Muzani. Pihaknya di DPC hanya menjalankan perintah partai dengan melakukan pendaftaran dan mengusulkan nama bakal calon kepala daerah kepada DPP melalui Pengurus DPD Partai Gerindra Provinsi NTT di Kupang.
“Kami di daerah ini hanya mengusulkan nama calon kepala daerah. Tentunya yang mempunyai kewenangan untuk memutuskan siapa calon Bupati dan Wakil Bupati Alor itu adalah DPP. Kita di sini hanya siap menjalankan perintah partai,” katanya.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2024/07/19/pj-bupati-alor-minta-yapenkris-gmit-sinergi-dengan-pemerintah-evaluasi-menyeluruh-pendidikan-kristen/
Taufik menjelaskan, secara kepartaian, tanggal 14 April partai Gerindra sudah membuka pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Alor. Pendaftaran ini diikuti oleh 7 bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang mendaftar.
“Nah, proses itu selesai, kami mengusulkan ke tingkat DPD Partai Gerindra di Kupang. Pada saat Rekerda DPD tanggal 20 Mei di Kupang, kami berkewajiban menyampaikan (berkas pendaftaran) kepada DPD. DPD kemudian mengantarkan berkas 7 bakal calon kepada DPP Gerindra di Jakarta untuk diputuskan,” ujarnya.
“Kemarin kami telah mendapatkan instruksi dari DPP bahwa dari ketujuh orang yang mendaftar itu, DPP telah mengeluarkan surat tugas kepada satu pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Alor yaitu atas nama Gabriel Abdi Kusuma Beri Binna dan Mulyawan Djawa,” kata Taufik, yang juga terpilih menjadi Anggota DPRD Kabupaten Alor Periode 2024-2029.
Gabriel dan Mulyawan Kader Terbaik Alor
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Kabupaten Alor Soleman Bolivasius Gorangmau, mengatakan, keputusan DPP memberikan tugas kepartaian kepada Gabriel Binna dan Mulyawan Djawa sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati ini merupakan keputusan yang harus dihormati seluruh jajaran kader partai di daerah.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2024/07/19/ratusan-sekolah-gmit-di-alor-terancam-krisis-guru/
Menurutnya, dua kader yang dipilih dari 7 Balon yang diusulkan partai ke DPP ini tentu mempunyai kapasitas dan elektabilitas yang terukur selama mereka menjabat sebagai Anggota DPRD. Gabriel Binna adalah Anggota DPRD Provinsi NTT 3 periode dan Mulyawan Djawa adalah Anggota DPRD Alor 3 Periode. Keduanya disebut kader terbaik Alor.
“Seluruh mekanisme awal telah berjalan, dan kita masuk pada proses rekomendasi dan SK yang didahului dengan surat tugas. Sebagai ketua dewan pembina partai Gerindra kabupaten Alor, saya mengapresiasi semua proses yang telah berjalan ini sampai tingkatkan ini. Kader yang diusung itu merupakan kader terbaik dari partai Gerindra. Masyarakat bisa menilai apa yang menjadi tanggung jawab mereka selama ini,” katanya.
Soleman mengajak seluruh jajaran Pengurus Partai hingga ranting untuk satukan barisan dan tekad menaati dan menjalankan keputusan DPP ini. Ia pun menyatakan siap membantu Gabriel Binna dan Mulyawan Djawa sosialisasi diri ke desa-desa untuk mendongkrak elektabilitas dan popularitas kedua figur tersebut jelang Pilkada Alor tahun 2024.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2024/06/04/kepala-smk-negeri-1-kalabahi-lepas-218-siswa-pkl-di-dunia-usaha-dan-kantor-pemkab-alor/
“Pola-pola pendekatan secara kemanusiaan itu perlu dilakukan karena kepemimpinan adalah suatu pengabdian. Sebagai ketua dewan pembina partai Gerindra, kami terus mendukung apapun keputusan partai. Semoga pertemuan hari ini bisa menjadi satu landasan pijak untuk Pak Gab dan Pak Mul mulai sosialisasi di seluruh wilayah kecamatan, desa dan kampung. Kita siap bekerja,” tegasnya.
Soleman mengajak masyarakat Alor untuk tidak ragu-ragu menaruh pilihan politiknya kepada Gabriel dan Mulyawan Djawa di Pilkada Alor 27 November 2024 mendatang. Sebab Anggota DPRD Provinsi NTT terpilih Periode 2024-2029 itu optimistis bahwa kedua sosok itu bisa merebut hati rakyat Alor untuk meraih kemenangan di Pilkada Alor.
“Kita berharap semua calon yang sedang berjuang di Pilkada, berjuanglah dengan tidak saling mencederai tetapi saling memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa untuk urus Alor ini bakal calon dari Partai Gerindra akan mampu melakukannya dengan baik. Kemenangan mesti kita raih. Tuhan memberkati,” tegasnya.
Baca Juga: https://tribuanapos.net/2024/06/26/alor-4-tahun-beruntun-dapat-predikat-wtp/
Berikut isi surat tugas DPP Partai Gerindra kepada Gabriel Beri Bina dan Mulyawan Djawa:
1. Berkoordinasi dengan pengurus DPD, DPC, PAC dan Pimpinan Ranting Partai GERINDRA untuk menyusun dan melaksanakan kerja pemenangan di wilayah penugasan.
2. Melaksanakan kerja terukur untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas Bakal Caion Kepala Daerah dan/atau Wakil Kepala Daerah dan Partai GERINDRA.
3. Melengkapi partai koalisi untuk memenuhi persyaratan minimal 20% kursi DPRD.
4. Bersedia menaati Marufesto Perjuangan, AD/ART, dan arahan Partai GERINDRA.
5. Jika kelengkapan partai koalisi tidak dapat dipenuhi hingga batas waktu yang ditentukan, maka DPP Partai GERINDRA akan mengevaluasi penugasan ini.
(*dm).